ON THIS PAGE
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh!
Udah puasa setengah hari, buka tinggal setengah jam lagi, eh, muntah. Panik ga, tuh? Tenang, gaes. Puasa kamu belum tentu batal, kok. Yuk, sambil bayangin es teh manis, mari kita bahas tipis-tipis: apakah muntah membatalkan puasa? Kayaknya iya, deh.
Baca juga: Apakah Menangis Membatalkan Puasa? Ini Fakta dan Hukumnya
Muntah Saat Puasa, Batal Nggak, Ya?

Assalamualaikum, Blooms! Pertama dan utama sekali, ayo kenalan dulu sama yang namanya "mufrad." Bukan merk obat, tapi istilah muntah yang terjadi sekali aja. Menurut para ulama, kalau kamu mengalami mufrad saat puasa, puasa kamu nggak bakal batal.
Ko gitu, bang? Soalnya, muntah yang gak disengaja (ghalabah) itu di luar kendali kita. Jadi puasanya tetep dianggap sah. Bayangin aja kaya lagi di KRL (apalagi pas transit di Manggarai), penuh sesak, terus orang pada dorong-dorongan sampe kamu muntah. Masak gara-gara itu puasanya batal? Yang benar aje, rugi, dong!
Sesuai dengan hadits yang dicatatkan oleh Imam Bukhari, Muslim, Abu Dawud, At-Tirmidzi, dan An-Nasa'i berikut ini:
وَعَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اَللَّهِ - صلى الله عليه وسلم - - مَنْ ذَرَعَهُ الْقَيْءُ فَلَا قَضَاءَ عَلَيْهِ, وَمَنْ اسْتَقَاءَ فَعَلَيْهِ اَلْقَضَاءُ - رَوَاهُ اَلْخَمْسَةُ
Artinya: "Siapa saja yang muntah, maka ia tidak berkewajiban qadha (puasa). Tetapi siapa saja yang sengaja muntah, maka ia berkewajiban qadha (puasa)."
Jadi, bisa disimpulkan kalau orang yang ngga sengaja muntah, puasanya boleh dilanjutin. Tapi ada beberapa syaratnya, nih.
Syarat-syarat untuk muntah yang tidak membatalkan puasa
- Muntahnya tida disengaja atau ghalabah: Alias mual tiba-tiba dan bleugh–keluar semua yang ada di perut. Kalo kata para ustaz dan NU Online puasanya tetap sah! Tapi perlu kamu catat, secara 100%, kamu ngga ngelakuin hal-hal yang memicu muntah dengan disengaja (misal: memasukan jari ke tenggorokan, nah lho).
- Makanan yang kamu muntahin nggak masuk lagi ke perut: Ini penting banget! Kalau makanan yang kamu muntahin malah ditelan lagi, ya batal puasanya. Jadi, pas muntah, usahakan buat keluarkan semuanya. Jangan ditelan lagi.
Terus, Muntah Bagaimana Yang Batalkan Puasa?

Tapi gimana kalau kamu muntahnya berkali-kali alias muntah berulang (muntah mutawassil)? Nah, ini baru perlu diwaspadai. Menurut pendapat jumhur ulama (pendapat mayoritas), puasa kamu bisa jadi batal. Alasannya, muntah berulang bisa jadi indikasi kamu lagi sakit dan nggak kuat untuk puasa.
Kemudian, masih merujuk pada hadits oleh Imam Bukhari, Muslim, Abu Dawud, At-Tirmidzi, dan An-Nasa'i, ada satu lagi jenis muntah yang membatalkan puasa. Yaitu, muntah yang disengaja. Ya, pasti aja, guys.
Baca juga: 10 Makanan Berbuka Puasa Lezat Namun Praktis dan Mengenyangkan!
Tips Agar Puasa Lancar dan Ga Diganggu Muntah

Biar puasamu semakin lancar dan dijauhkan dari yang namanya muntah, ada beberapa tips yang bisa kamu lakuin:
- Sahur yang secukupnya: Jangan kalap pas sahur sampe kekenyangan. Makanlah secukupnya dan pilih makanan yang nggak gampang bikin mual. Hindari makanan yang terlalu pedas atau berlemak.
- Minum air putih yang banyak saat buka puasa: Dehidrasi bisa jadi salah satu penyebab muntah. Makanya, pastikan kamu cukup minum air putih saat berbuka dan sahur.
- Kelola stress: Stress juga bisa bikin perut kita bermasalah. So, tetap jaga suasana hati biar tetep tenang dan puasa bisa dijalanin dengan lancar.
Tetap Semangat Jalani Ibadah Puasa
Jadi, apakah muntah membatalkan puasa? Bisa iya, bisa engga. Tergantung muntah nya gimana. Tapi, inget, guys! Puasa itu ibadah, dan ibadah itu niatnya untuk buat kita jadi lebih baik. Kalau kamu nggak sengaja muntah dan puasa kamu batal karna ga kuat lagi, tetap semangat dan jangan putus asa.
Yang penting niatnya tetep ada dan puasanya bisa diganti dengan puasa qadha di hari lainnya. So, menyala, abangku! Semoga bulan Ramadhan kali ini berjalan dengan lancar dan berkah untuk kita semua.
FEATURED PRODUCTS