Kuliner Unik: 17 Bunga yang Bisa Dimakan dan Enak!

Pernahkah Anda bertanya-tanya tentang bunga yang bisa dimakan? Bunga tidak hanya indah, tetapi beberapa di antaranya juga bisa menjadi tambahan lezat dan bergizi untuk hidangan Anda. Mari kita jelajahi 17 jenis bunga yang bisa Anda tambahkan ke dalam resep Anda.

Hi, Blooms!

Bunga sering kali dianggap sebagai sesuatu yang hanya digunakan sebagai hiasan dalam dekorasi atau tanaman penghias taman. Namun, tahukah kamu bahwa sebenarnya ada banyak jenis bunga yang bisa dimakan dan memberikan rasa yang enak? 

Selain memberikan sentuhan estetika yang menarik, bunga-bunga tersebut juga bisa memberikan variasi rasa dan nutrisi dalam hidangan. Jadi, jika kamu seorang penggemar makanan dan ingin mencoba sesuatu yang unik, mengapa tidak mencoba menambahkan bunga-bunga yang bisa dimakan pada hidangamu?

Berikut ini saya akan memperkenalkan 17 jenis bunga yang bisa dimakan dan enak untuk dijadikan bahan masakan.

Baca Juga: Daftar Nama-nama Bunga yang Cantik dan Langka di Dunia

1. Mawar

Beberapa jenis mawar ternyata bisa dimakan dan digunakan sebagai bahan makanan atau minuman. Mawar yang biasa dimakan antara lain Mawar Damascus, Mawar Gallica, dan Mawar Rugosa. Mawar Damascus memiliki aroma yang harum dan manis, sehingga biasanya digunakan sebagai bahan pembuatan minuman atau sirup. Mawar Gallica yang berwarna merah tua dengan aroma yang khas juga biasa digunakan sebagai bahan pembuatan minuman atau sebagai bahan tambahan dalam salad. Sedangkan Mawar Rugosa biasa digunakan sebagai bahan pembuatan teh atau campuran dalam minuman lainnya. 

2. Bunga Rosella

Bunga Rosella memiliki bentuk seperti cangkir dan tersedia dalam warna merah atau putih, dengan aroma yang menyegarkan dan asam. Bunga ini sangat populer di Asia Tenggara dan Australia, terutama dalam minuman dingin seperti teh atau jus. Rasanya sangat asam dan segar, dengan sedikit rasa manis. Selain digunakan dalam minuman, bunga Rosella juga dapat digunakan dalam saus atau acar untuk memberikan rasa yang asam dan segar. Bunga Rosella juga kaya akan vitamin C dan antioksidan yang baik untuk kesehatan.

3. Lavender

Lavender adalah salah satu jenis bunga yang biasanya digunakan untuk keperluan aromaterapi atau sebagai tanaman hias. Namun, tahukah kamu bahwa beberapa jenis lavender juga bisa dimakan? Lavender biasanya digunakan sebagai bahan tambahan dalam masakan atau minuman untuk memberikan aroma yang khas dan rasa yang unik. Salah satu cara yang umum digunakan adalah dengan mencampurkan bunga lavender kering dengan gula dan digunakan sebagai tambahan dalam adonan kue atau cookies.

Baca Juga: Rahasia di Balik Warna-warni Bunga Tulip

4. Chamomile

Bunga chamomile atau bunga kamomil biasanya digunakan sebagai bahan dalam pembuatan teh herbal. Selain itu, bunga ini juga bisa dimakan secara langsung. Bunga chamomile biasanya dicampurkan dalam adonan roti, muffin, atau cookies untuk memberikan aroma yang lembut dan rasa yang manis. Bunga chamomile memiliki kandungan antioksidan dan anti-inflamasi yang tinggi sehingga bisa memberikan manfaat kesehatan bagi tubuh. 

5. Krisan

Bunga krisan (Chrysanthemum coronarium) yang sering dijadikan sebagai bunga hias, ternyata juga bisa disajikan dalam hidangan kuliner. Tanaman ini memiliki bunga dengan berbagai warna, seperti merah, putih, ungu, kuning, dan oranye. Rasanya juga bervariasi, ada yang mirip dengan kembang kol, namun ada juga yang sedikit pahit. Krisan sering digunakan dalam masakan oriental, seperti kentang tumis dan salad. Tak hanya bunga, daun dan batang muda krisan juga bisa dimakan dan biasa ditambahkan dalam masakan. Di Jepang, daun krisan dikenal dengan nama Chop Suey Greens atau Shingiku, dan sering ditambahkan pada makanan atau dicampurkan dengan cuka.

6. Calendula

Calendula atau bunga marigold (Calendula officinalis) merupakan jenis bunga yang bisa dimakan. Tanaman ini sering digunakan dalam campuran salad untuk memberikan rasa yang sedikit pedas, tajam, dan agak pahit. Tepal bunga calendula yang berwarna kuning hingga oranye keemasan juga bisa menambah kesan segar pada hidangan. Calendula sering ditaburkan pada sup, pasta, salad, bahkan nasi. Jadi, selain sebagai bunga hias yang cantik, calendula juga bisa menjadi bahan tambahan dalam kuliner.

7. Nasturtium

Bunga Nasturtium memiliki rasa manis dan pedas yang mirip dengan selada air. Karena rasanya yang unik, nasturtiums banyak dijadikan sebagai hiasan pada piring hidangan, tambahan dalam salad, sandwich, dan makanan pembuka lainnya. Kamu bisa mencoba menambahkan bunga nasturtium pada hidanganmu untuk memberikan sentuhan dekoratif dan rasa yang unik. 

Baca Juga: Fakta Menarik tentang Bunga Matahari yang Jarang Diketahui

8. Matahari

Ketika masih berupa tunas, bunga matahari bisa dikonsumsi dan rasanya mirip dengan artichoke. Begitu bunga terbuka, kelopak bunga bisa dimakan seperti bunga krisan. Kuncup bunga yang belum terbuka juga bisa dikukus seperti artichoke. Selain itu, kini kecambah muda dari bunga matahari atau yang dikenal dengan istilah microgreens semakin populer dijadikan sebagai makanan gurih nan lezat. Jadi, selain sebagai tanaman hias yang cantik, bunga matahari juga bisa menjadi bahan makanan yang unik dan lezat. 

9.Borage

Borage atau starflower adalah bunga berbentuk bintang dengan kelopak yang halus dan sering dijadikan sebagai tanaman hias. Bunga ini biasanya berwarna biru, tetapi juga bisa berwarna putih atau merah muda. Rasanya sedikit manis dan segar, mirip dengan mentimun dan madu. Bunga ini bisa dikonsumsi secara langsung dalam kondisi segar atau ditambahkan ke dalam sup, saus, atau isian lumpia sayur. Borage juga memiliki kandungan vitamin, mineral, dan antioksidan yang baik untuk kesehatan. Selain itu, dalam pengobatan herbal, borage juga digunakan untuk mengobati penyakit ringan, seperti sakit tenggorokan atau batuk.

10. Pansy

Pansy atau bunga pensil merupakan salah satu jenis bunga yang bisa dimakan. Bunga ini memiliki lima kelopak yang tumpang tindih dengan area gelap di tengahnya yang menyerupai noda tinta. Selain sedap dipandang, bunga pansy juga tak kalah enak untuk disantap. Bunga ini memiliki rasa yang ringan, segar, dan manis. Pansy sering digunakan sebagai aksesori untuk dekorasi cake, puding, dan kue kering karena memiliki banyak variasi warna, umumnya ungu, biru, dan kuning. Selain itu, pansy juga diketahui memiliki sifat antioksidan dan antiradang yang baik untuk kesehatan. 

Baca Juga: Mengenal Lebih Dekat Bunga Daisy: 5 Fakta Unik yang Perlu Diketahui

11. Bunga Labu

Bunga labu berwarna kuning cerah dengan bentuk lonceng yang panjang dan bulat. Bunga ini dapat dimakan mentah atau dicincang dan diolah sebagai pecel sayur rebus, urap sayur, atau bahkan digoreng sampai renyah. Bunga labu memiliki rasa yang lembut dan sedikit manis, dengan aroma khas sayuran segar. Namun, hanya bunga jantan yang aman untuk dimakan, karena bunga betina biasanya menjadi buah labu setelah dibuahi. Bunga jantan memiliki ciri-ciri batang yang panjang dan tipis serta biasanya tumbuh di sekitar tepi luar tanaman, sehingga mudah diidentifikasi.

12. Gomphrena

Bunga Gomphrena, juga dikenal sebagai bunga kancing Mexiko. Bunga ini memiliki bentuk bulat kecil dan tumbuh dalam kelompok yang padat di atas tangkai panjang. Bunga Gomphrena hadir dalam berbagai warna seperti merah, ungu, putih, dan kuning Rasa bunga Gomphrena cukup unik dan sedikit mirip dengan sayuran, dengan rasa sedikit pahit dan manis. Karena rasa dan teksturnya yang unik, bunga Gomphrena sering digunakan sebagai bahan dalam sajian hidangan tertentu, seperti salad, sup, dan tumis sayuran.

13. Kamperfuli

Bunga kamperfuli, juga dikenal sebagai honeysuckle, adalah jenis bunga yang bisa dimakan dan sering digunakan sebagai tambahan pada makanan dan minuman. Bunga ini memiliki bentuk berkelopak dan biasanya berwarna kuning muda atau putih. Rasanya manis dan memiliki aroma yang harum. Nektar dari bunga ini bisa dimakan langsung dan digunakan sebagai pengganti gula pada minuman seperti teh atau limun. Namun, beberapa varietas kamperfuli bisa menyebabkan keracunan jika dikonsumsi dalam jumlah banyak, jadi sebaiknya dikonsumsi dengan bijak.

Baca Juga: Mengungkap Pesan Tersembunyi dari Warna Bunga Anyelir

14. Dianthus

Rasa bunga Dianthus cukup unik dengan sedikit rasa cengkeh, namun beberapa jenis juga memiliki rasa tawar. Karena rasanya cenderung netral, bunga Dianthus sering digunakan sebagai penghias pada aneka makanan seperti sup, gorengan, seafood, salad, punch bowl, dan dessert. Selain cantik, bunga Dianthus juga memberikan sentuhan unik pada tampilan sebuah hidangan.

15. Hibiscus - Kembang Sepatu

Hibiscus atau bunga kembang sepatu adalah bunga yang indah dan sering dijadikan sebagai hiasan dalam acara-acara formal. Selain itu, bunga ini juga bisa dimakan. Bunga kembang sepatu biasanya digunakan untuk teh, jamu, selai, atau pecel sayur. Bunga ini juga bisa dicampur dengan air panas untuk membuat teh atau minuman yang segar dan menyehatkan. Rasanya asam dan manis dengan aroma yang menyegarkan. 

16. Bunga Madu

Bunga madu atau madu pedas, juga dikenal sebagai bunga jambu mete, dapat dimakan dan dimanfaatkan sebagai bahan tambahan dalam hidangan dan minuman. Bentuk bunga ini seperti pohon jambu, dengan kelopak bunga berwarna putih atau krem ​​yang dipenuhi nektar. Rasanya manis dengan rasa sedikit pedas, mirip dengan madu. Bunga madu bisa dijadikan hiasan untuk salad atau minuman dingin, atau bisa dijadikan sirup yang manis dan pedas untuk memberikan rasa pada minuman.

17. Torenia

Bunga Torenia, juga dikenal sebagai "kembang hati" atau "bluewings". Bentuknya kecil dan bervariasi, tergantung pada jenisnya. Bunga ini biasanya berwarna biru atau ungu, tetapi juga bisa merah muda atau putih. Rasa bunga Torenia unik, dengan sedikit rasa manis dan sejuk di lidah, serta aroma yang menyegarkan. Bunga ini dapat digunakan sebagai hiasan di atas makanan atau dicampurkan ke dalam salad, minuman, atau es krim untuk memberikan sentuhan segar dan berbeda.

Hal-hal yang perlu diperhatikan ketika memilih bunga yang bisa dimakan:

• Pastikan bunga yang akan dimakan tidak memiliki bahan kimia berbahaya, seperti pestisida, herbisida, atau zat lainnya yang berbahaya. Pastikan bunga tersebut tidak tumbuh di tempat yang terkontaminasi oleh bahan kimia tersebut.
• Bunga yang dimakan harus segar dan belum dicuci dengan bahan kimia atau pupuk. Jangan memakan bunga yang sudah layu atau rusak.
• Perhatikan jenis bunga yang akan dimakan, karena ada beberapa jenis bunga yang beracun dan tidak bisa dimakan.
• Bunga yang dimakan harus dimakan dalam jumlah yang tepat. Jangan mengonsumsi terlalu banyak bunga karena dapat menyebabkan gangguan pencernaan atau reaksi alergi.
• Orang yang memiliki riwayat alergi atau intoleransi makanan tertentu sebaiknya tidak mengonsumsi bunga yang bisa dimakan tanpa berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter atau ahli gizi.

Dalam memilih dan mengonsumsi bunga yang bisa dimakan, pastikan untuk selalu berhati-hati dan memastikan keamanan dan kebersihan bunga tersebut terlebih dahulu.

Klik di sini untuk melihat koleksi eksklusif buket bunga Million Bloom dengan harga bersahabat dan pengiriman super cepat!